Town Hall - Siang
itu tanggal 25 April 2o13, sekitar 1500 masyarakat muslim, tua, muda,
anak-anak, dengan wajah ceria dan tidak sabar menantikan kedatangan
seorang da’i kondang dari Indonesia yang kesehariaannya dikenal dengan
Aa Gym, dengan nama lengkap beliau KH Abdullah Gymnastiar. Pria
kelahiran Bandung , Jawa Barat (29 January 1962) adalah seorang
pendakwah, sekaligus penulis buku-buku pencerahan islam dan menjadi
penerbit buku-bukunya tersebut, bahkan beliau juga seorang pengusaha
sukses dengan bermacam usaha seperti mini market, lembaga training, jasa
travel, haji dan umroh dan juga penginapan Islami di daerah Bandung dan
juga sebagai pengasuh pondok pesantren Daarut Tauhid, serta beliau
sempat terkenal pula melalui dunia tarik suara dengan lagu yang sangat
populer di masyarakat “Jagalah Hati”.
 |
Sambutan Konjen RI |
Kedatangan Aa Gym di Sydney adalah dalam rangka ‘tour dakwah’ beliau
di Australia dengan mengusung misi mengajak masyarakat muslim di
Australia khususnya muslim Indonesia yang bermukim di Australia untuk
mewujudkan masjid-masjid dibeberapa kantong-kantong muslim di Australia
antara lain di Brisbane dan Canbera. Untuk acara tour dakwah di Sydney
ini, yang diadakan di 107 Crystal Street, Petersham, Town Hall adalah
upaya untuk menggalang dana bagi terwujudnya masjid di Brisbane. Dari
acara tersebut, alhamdulillah terkumpul donasi sekitar 13 ribuan
Australian Dollar.
Acara yang digelar bersama antara Iqro Foundation Inc, Dompet Dhuafa
Australia, dan Indonesian Muslim Center of Queensland serta dukungan
beberapa sponsor yakni Buddy Painter, Waroeng Nyonya Soedarto, Halal
Supermarket, Warung bu Tati, dan Punchbowl Convenience Store. Inti dari
ceramah Aa Gym antara lain beliau berpesan tentang bagaimana seharusnya
menghadapi masalah. “Hidup ini tidak bisa lepas dari masalah, karena
masalah sesungguhnya tidak berbahaya, masalah adalah ujian hidup, dan
ujian tidak bertujuan untuk menghancurkan tetapi untuk memuliakan.
Bukan masalah atau ujian yang harus dikhawatirkan namun sikap kita dalam
menghadapai ujian atau masalah. Jika kita tahu jawaban dari sebuah
masalah atau ujian yang kita hadapi insyaAllah kita akan baik-baik saja.
Hal yang menarik lainnya yang disampaikan di penghujung ceramah b

Beliau
adalah sebuah resep dalam menghadapi problematika hidup yang beliau
singkat menjadi HHN (Hadapi, Hayati dan Nikmati), bahwa dalam menghadapi
hidup ini berusahalah mengambil sikap yang tidak emosional akan tetapi
menempatkan rasa syukur sebagai sikap utama dalam kondisi apapun,
sebagaimana hadist Rasulullah tentang keutamaan seorang Muslim. Nabi
Muhammad SAW bersabda,
“Sungguh menakjubkan mukmin yg beriman. Semua
urusannya jadi kebaikan. Diberi nikmat dia bersyukur, syukur jadi
kebaikan. Diberi musibah dia bersabar, dan sabarnya juga jadi kebaikan.”

Acara
tabligh akbar tersebut dimeriahkan pula oleh performa dari anak-anak
TPA serta penampilan nasyid oleh Rangga dan Sulthon. Acara tabligh akbar
di akhiri dengan penggalangan donasi untuk pembangunan masjid di
Brisbane dan muhasabah oleh Aa Gym. (SS/Bankstown)
Sumber : http://iqro.org/2013/04/menikmati-hidup-agar-lebih-hidup/
0 komentar:
Posting Komentar